Pemkab Mempawah Gelar Pelatihan P3KE Olahan Makanan

Mempawah, MC - Pemkab Mempawah melalui Dinas Penanaman Modal, Koperasi, UKM dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu menggelar Pelatihan Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) Olahan Makanan Tahun 2024 yang dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Mempawah Ismail di Mempawah Convention Center, Senin (21/10/2024).

Ismail mengatakan pelatihan ini merupakan salah satu langkah strategis bersama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap potensi dan kekayaan daerah. Selain itu, dengan menggali dan mempromosikan produk inovatif dan kreatif berbasis sumber daya lokal yang bersifat unit khusus daerah, sehingga kedepannya mampu bersaing serta menembus pasar global.

Kabupaten Mempawah sendiri, kata Ismail memiliki sejumlah potensi yang bisa dikembangkan karena masing-masing wilayah memiliki produk serta keunikan produk tersendiri. Namun karena minimnya inovasi promosi dan kreativitas dari pelaku UMKM membuat segala potensi yang dimiliki sulit untuk maju dan berkembang apalagi untuk bersaing secara global padahal produk UMKM kita memiliki kualitas yang baik.

“Pemerintah Kabupaten Mempawah terus berupaya meningkatkan kompetensi para pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Mempawah,” ujarnya. 

Ismail juga menyampaikan bahwa UMKM memiliki peran signifikan dalam penguatan struktur ekonomi nasional, pengentasan kemiskinan dan perluasan kesempatan kerja. Untuk itu, Ismail meminta agar dinas terkait terus melakukan pembinaan dan pengembangan UMKM secara berkelanjutan dengan berbagai strategi seperti pelatihan ini.

Disamping itu, ungkapnya pelatihan kewirausahaan ini membawa visi untuk melahirkan para wirausahawan yang mampu menghasilkan produk yang berkualitas dan dapat bersaing di pasar nasional maupun global.

“Kami pemerintah daerah juga bertekad untuk terus memperkuat dan menonjolkan aspek keunggulan yang melekat pada produk daerah. Para pelaku UMKM untuk dapat lebih kreatif, inovatif dan tekun dalam mengelola potensi sumber daya daerah sehingga produk yang dihasilkan dapat menjadi produk ikonik daerah,” ujarnya. 

Lebih jauh, Ismail berpesan kepada para peserta untuk dapat memahami dengan baik materi yang disampaikan sehingga dapat diterapkan pada produk yang dihasilkan sehingga dapat memiliki daya dongkrak nilai produk UMKM Kabupaten Mempawah.

"Semoga dengan pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produk UMKM yang ada di Kabupaten Mempawah," tutupnya.

Kepala Dinas PMKUKMPTSP, Iqbal Suparta mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dalam pengelolaan makanan sehingga pelaku UMKM mampu membuat makanan ringan dengan baik sehingga menarik konsumen, selain itu juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan keterampilan membuat makan ringan.

Iqbal Suparta juga menyampaikan pelatihan ini berupa teori dan praktek yang diberikan oleh para narasumber dari lembaga pendidikan yang telah berizin dari berbagai institusi dengan total peserta sebanyak 30 orang akan menerima pelatihan selama 5 hari dengan pola praktek.

"Dengan pelatihan yang diberikan diharapkan UMKM di Kabupaten Mempawah semakin berkembang dan memiliki daya saing," ujarnya.

Hadir dalam kesempatan tersebut Pj Sekda Kabupaten Mempawah Abdul Malik, Staf Ahli Bupati, para Asisten dan Kepala OPD serta tamu undangan lainnya.