Dispusip Kabupaten Mempawah Gelar Bedah Buku sejarah Tempo Doeloe Karya Ellyas Suryani Soren

Mempawah, MC - Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah, Ismail membuka secara resmi kegiatan Bedah Buku Koleksi Perpustakaan Daerah Tahun 2025 yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Mempawah, Rabu (11/6/2025) di Aula Wisma Chandramidi Mempawah.

Dalam sambutannya, Ismail mengatakan, bedah buku adalah satu aktifitas diskusi atau mengulas dengan dalam sejarah buku, yang bertujuan mengupas isi buku, memberikan penilaian dan masukan.

Disisi lain, bedah buku merupakan media untuk memperluas pengetahuan dan meningkatkan budaya literasi dan memicu diskusi. Pondasi dasar dari aktifitas ini adalah membaca agar daya nalar terasah serta mampu mengembangkan berpikir kritis , analitis dan sistematis.

“Saya mengapresiasi kegiatan ini, apalagi objek buku yang akan dibedah mempunyai nilai dan arti sejarah bagi Kabupaten Mempawah, yaitu buku tentang sejarah tempo doeloe yang disusun oleh almarhum bapak Ellyas Suryani Soren,” katanya.

Ismail mengungkapkan, bapak almarhum Ellyas Suryani Soren pernah menjadi bagian dari ASN Kabupaten Mempawah, beliau sosok yang sederhana, rendah hati, seniman dan pegiat literasi. Beberapa literatur dan karya tulisnya dengan basic sejarah.

Selain itu, imbuhnya patut kita apresiasi  dan terima kasih atas upaya dan karya-karya almarhum. Buku-buku seperti ini merupakan referensi sejarah yang harus dijaga dan secara berkala diterbitkan kembali, bahkan dapat sebagai bahan referensi di sekolah dasar dan lajutan.

“Saya berharap dari kegiatan ini para peserta dapat menangkap pesan dan nilai yang terkandung dalam tulisan buku yang dibedah, serta diharapkan juga akan melahirkan karya-karya tulisan bermuatan kearifan lokal dan cerita sejarah Kabupaten Mempawah,” harapnya.

“Kepada semua peserta saya ucapkan selamat mengikuti kegiatan bedah buku, dan kepada narasumber, panitia pelaksana saya ucapkan terima kasih. Semoga kegiatan ini semakin membuka khasanah berpikir kita, serta mendorong semangat untuk terus meningkatkan kecerdasan literasi,” tutupnya.

Ketua panitia, Nurmala mengatakan, kegiatan bedah buku dilaksanakan bertujuan mempromosikan buku koleksi perpustakaan daerah.

“Kegiatan bedah buku dilaksanakan secara luring, dengan peserta sebanyak 62 orang yang terdiri dari 20 orang mahasiswa dan 40 orang pelajar SMA sederajat di Kabupaten Mempawah,” ungkapnya.

Turut hadir  Kadis Kominfo Rudi, Kepala BPKAD Irnawati, Staf Ahli bidang Kemasyarakatan dan SDM Raja Fajar Azansyah, narasumber dan para peserta.