
Bupati Mempawah Buka MTQ ke XXXVI Tingkat Kabupaten Mempawah di Kecamatan Anjongan
Mempawah, MC - Musabaqah
Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXVI tingkat Kabupaten Mempawah resmi dibuka oleh
Bupati Mempawah, Erlina, pada Senin malam (26/5/2025). Acara pembukaan digelar
di halaman Masjid Nurul Hidayah, Kecamatan Anjongan.
Mengangkat tema “Melalui MTQ Tingkat Kabupaten di Kecamatan Anjungan, Kita
Wujudkan Kedamaian dan Keharmonisan Masyarakat Kabupaten Mempawah”, kegiatan
ini menjadi momentum penting untuk mempererat ukhuwah Islamiyah sekaligus
membumikan nilai-nilai Al-Qur’an di tengah masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Erlina menegaskan bahwa MTQ bukan sekadar ajang lomba
membaca Al-Qur’an, tetapi merupakan bagian dari ikhtiar bersama untuk
menanamkan nilai-nilai Qur’ani dalam kehidupan sehari-hari.
“MTQ adalah upaya kita bersama dalam membumikan Al-Qur’an. Melalui kegiatan
ini, kita harap dapat menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap Al-Qur’an
serta menjadikannya sebagai pedoman hidup,” ujar Erlina.
Ia juga menyampaikan bahwa MTQ merupakan wahana strategis dalam membentuk
karakter bangsa yang berakhlak mulia, religius, dan cinta damai, terlebih di
tengah derasnya arus globalisasi dan tantangan zaman yang semakin kompleks.
“Jadikan MTQ sebagai ajang membumikan nilai-nilai Qur’ani serta membentuk
generasi muda yang cinta Al-Qur’an,” tegasnya.
Lebih lanjut, Erlina menyampaikan bahwa pelaksanaan MTQ juga menjadi sarana
memperkuat silaturahmi, meningkatkan nilai-nilai keislaman, serta membangun
sinergi dan kekuatan umat.
“Kepada para peserta, jadikan MTQ sebagai wadah untuk belajar, menambah
pengetahuan, dan junjung tinggi sportivitas,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Provinsi
Kalimantan Barat, Andi Musa, mengapresiasi penyelenggaraan MTQ Kabupaten
Mempawah. Ia menyebut Mempawah merupakan kabupaten kedua yang menyelesaikan MTQ
tingkat kabupaten tahun ini.
Andi Musa juga mencatat bahwa Kabupaten Mempawah telah tujuh kali berturut-turut
menjadi juara umum MTQ tingkat provinsi, yang menurutnya merupakan bukti
keberhasilan dalam pembinaan qari, qariah, kaligrafi, dan cabang-cabang
lainnya.
“Prestasi ini membuktikan bahwa pembinaan
berjalan dengan baik. Saya harap MTQ tahun ini dapat melahirkan juara-juara
baru yang mampu bersaing di tingkat nasional,” ujarnya.
Andi Musa juga mengingatkan pentingnya persiapan para peserta dan
keadilan dalam proses penjurian oleh dewan hakim.
“Tampilkan kemampuan terbaik, dan saya percaya dewan hakim
akan memberikan penilaian yang adil,” tambahnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mempawah, Ikhwan
Pohan, menyampaikan bahwa MTQ ke-36 ini bukan hanya ajang perlombaan, tetapi
juga momentum strategis untuk meningkatkan pemahaman dan kecintaan terhadap
Al-Qur’an.
“MTQ adalah sarana untuk meningkatkan keimanan dan menanamkan
nilai-nilai moderasi beragama. Kita harap masyarakat semakin memahami,
mengamalkan, dan mencintai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Ketua Panitia MTQ ke-36, Feri Ramadhani, menyampaikan bahwa
total peserta tahun ini berjumlah 415 orang yang akan bertanding di enam titik
pelaksanaan. Para kafilah dari sembilan kecamatan diinapkan di rumah-rumah
warga yang tersebar di Kecamatan Anjungan.
Turut hadir dalam pembukaan acara tersebut, Wakil Bupati
Mempawah Juli Suryadi, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah Kabupaten Mempawah
Ismail, para kepala OPD, serta para camat se-Kabupaten Mempawah. (Prokopim)